Penjelasan LNB C Band OCS One Cable Solution

Daftar Isi

Penjelasan LNB C Band OCS One Cable Solution - Lnb c band adalah lnb yang menangkap sinyal satelit dengan frekuensi mulai dari 3400 Mhz sampai 4200 Mhz. Artinya frekuensi yang dicover hanya seluas 800 Mhz.

Sebuah receiver parabola bekerja atau bisa menerima frekuensi dari 950 Mhz sampai 2150 Mhz. Artinya mampu mencover frekuensi seluas 1200 Mhz. Jika receiver ini dipasangkan dengan lnb c band berarti ada frekuensi yang nganggur seluas 400 MHz (1200 - 800).

Munculnya LNB OCS One Cable Solution

Mungkin karena ada frekuensi yang nganggur seluas 400 Mhz ini, para pakar ahli teknologi perparabolaan menggagas terobosan membuat lnb one cable solution ini. Seperti kita ketahui kalau dalam memancarkan sinyalnya, sebuah satelit menggunakan 2 jalur arah yang kita kenal dengan polaritas.

Polaritas adalah arah rambatan gelombang sinyal yang terdiri dari gelombang lurus (linear) utara selatan (polaritas vertikal) dan gelombang lurus timur barat (polaritas horisontal). Atau gelombang memutar (circular) kekanan (polaritas right) dan gelombang memutar ke kiri (left)

Baca juga: Sistem Polaritas Satelit

Kedua polaritas ini tidak bisa digabung menjadi satu melainkan harus dipisah dengan switch. Jika sudah menggunakan switch, otomatis 1 out lnb hanya bisa digunakan untuk 1 receiver saja karena jika digunakan untuk 2 receiver atau lebih akan terjadi masalah di switchnya.

Cara Kerja LNB OCS One Cable Solution

Lnb ocs tidak menggunakan switch pemisah antara polaritas vertikal dan horisontal melainkan memanfaatkan frekuensi kosong seluas 400 Mhz yang tadi sudah saya sebut diatas. Jadi polaritas horisontal ditaruh dibagian bawah dan polaritas vertikan ditaruh di bagian atas.

Apakah Lnb OCS Bisa Mencover Seluruh Frekuensi C-Band?

Kalau ada pertanyaan seperti itu jawabannya adalah tidak bisa. Penyebabnya karena tidak muat. Frekuensi c-band seluas 800 Mhz. Sisa ruang kosong adalah 400 Mhz. Kalau frekuensi horisontal 800 Mhz ditambah frekuensi vertika 800 Mhz sama dengan 1600 Mhz. Sedangkan receiver hanya mencover 1200 Mhz.

Range Kerja Lnb OCS

Kalau anda memiliki lnb ocs ini, silahkan baca spesifikasinya. Disitu pasti tertulis input frekuensinya 3700 Mhz sampai 4200 Mhz. Artinya lnb ini mencover frekuensi seluas 500 Mhz. Mungkin ada pertanyaan seperti ini:

==> Kenapa hanya 500 Mhz?

==> Bagaimana dengan sisa frekuensinya?

Memang betul jika yang dicover hanya 500 Mhz saja. Jika polaritas horisontal 500 ditambah polaritas vertikal 500 artinya jumlah frekuensinya hanya 1000 Mhz. Sedangkan cakupan frekuensi receiver seluas 1200 Mhz. Artinya sisa 200 Mhz. Kenapa sisa frekuensi ini tidak digunakan?

Jangan bilang tidak digunakan karena sisa frekuensi ini tetap dugunakan. Hanya saja penggunaannya tidak untuk mencover frekuensi satelit melainkan untuk spasi antara frekuensi horisontal dan frekuensi vertikal. Tujuannya agar ujung pertemuan antara polaritas horisontal dan vertikal tidak bentrok.

Mengenai frekuensi c-band yang tidak tercover lnb one cable solution ini anda tidak perlu khawatir. Karena sebenarnya frekuensi c-band ini terbagi menjadi 2 yaitu frekuensi low 3400 sampai 3699 Mhz dan frekuensi high 3700 sampai 4200 Mhz.

Satelit keluaran baru kebanyakan sudah tidak menggunakan frekuensi 3400 sampai 3699 Mhz. Kalau kita lihat di situs lyngsat disitu pasti ada spasi jika satelitnya menggunakan low dan high. Berikut gambarnya:

Frekuensi C-Band Terbagi Menjadi Dua

Gambar diatas adalah data satelit asiasat 7. Satelit palapa d milik indonesia juga menggunakan frekuensi low ini. Itulah sebabnya k vision yang kemarin ada di satelit palapa d tidak bisa di lock dengan lnb ocs ini. Berdasarkan pengamatan saya satelit yang baru launching sudah tidak menggunakan frekuensi low.

Kegunaan Lnb OCS

Lnb ocs atau one cable solution digunakan khusus untuk 1 parabola dengan banyak tv. Karena penggunaannya sangat simpel. Cukup 1 kabel saja sudah bisa dicabang ke banyak receiver tanpa ada trobel.

1 lnb bisa digunakan untuk 50 tv bahkan lebih. Saya sendiri pernah menggunakan lnb ini dengan 1 out dihubungkan ke 22 receiver. Hasilnya aman tanpa kendala dengan sinyal stabil tanpa tambahan alat apapun. Jika penggunaan terlalu banyak kemungkinan sinyal akan ngedrop. Untuk mengatasinya kita bisa gunakan power pass agar sinyal tetap prima.

Contoh Lnb OCS

Berikut contoh lnb ocs atau one cable solution yang beredar dipasaran:

Lnb OCS Matrix Quatro

Matrix quatro 4 out adalah lnb ocs yang pertama kali saya pegang. Sempat bingung juga dengan lnb ini karena waktu itu belum tau seluk beluk lnb jenis ini. Berikut gambarnya:

LNB Quatro One Cable Solution

Lnb ini memiliki 4 out yang masing-masing out ocs semua. Jika 1 out disambungkan ke 32 tv, maka 1 lnb ini bisa untuk paralel ke 128 tv. Sayangnya sekarang sudah tidak beredar.

Hansen One Cable Solution Two Outputs

Lnb ini yang sering saya pakai kalau dapat orderan banyak tv. Saat ini masih banyak dijual dan harganya ramah dikantong. Berikut gambarnya:

LNB Hansen One Cable Solution

Demikianlah artikel yang membahas tentang lnb one cable solution atau biasa disingkat lnb ocs. Semoga bermanfaat. Sampai jumpa pada pembahasan lainnya.